ku mau selalu bersyukur

Tuesday, June 22, 2021

BANGKIT DAN KALAHKAN KETAKUTAN AGAR KITA BISA BERBUAH

The Year Of The Holy Spirit


BANGKIT DAN KALAHKAN KETAKUTAN AGAR KITA BISA BERBUAH


RHEMA HARI INI:

2 Timotius 1:7 

SebabAllah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.


https://youtu.be/1JaUOBxoVF0

Salah satu nasehat pakar kesehatan yang sering kita dengar saat ini adalah supaya kita menghindari stres. Karena daya imun seseorang bisa melemah jikalau ia mengalami stress. Orang yang memiliki rasa damai dan sukacita di hatinya, akan memiliki tingkat imunitas tubuh yang lebih tinggi, sehingga tidak mudah terserang oleh virus. Itu sebabnya para dokter dan pakar kesehatan menganjurkan agar selain menjaga kesehatan dan protokol kesehatan, kita juga harus menjaga hati dan pikiran kita. 


Ketakutan, kecemasan dan kekhawatiran adalah semak duri dalam kehidupan kita. Banyak orang yang hari ini merasa takut akan masa depannya, akan karirnya, akan masalah keuangan, takut terserang virus dan lain sebagainya. Meskipun firman Tuhan berkata bahwa kekuatiran tidak akan menambah satu hastapun dalam hidup kita, tetapi tanpa kita sadari perasaan takut itu mulai tumbuh dalam hati kita. Perlahan tapi pasti, ketakutan itu menggerogoti dan mengeringkan hidup kita. Kita menjadi orang yang takut melangkah, takut untuk mencoba, takut untuk tampil, takut gagal dan ketakutan lain  yang pada akhirnya membuat hidup kita gagal menghasilkan buah. 


Ya, ketakutan membuat kita tidak berani mengambil langkah maju sehingga potensi kita tidak bisa berkembang. Bahkan jika dibiarkan, lama kelamaan kita semakin membatasi diridan semakin terbenam dalam kegagalan. Inilah mengapa ketakutan dan kekuatiran disebut sebagai semak duri yang menghimpit pertumbuhan kita. Mencekik dan mematikan kemampuan kita yang sebenarnya. Jika kita tidak segera bangkit dan mengalahkan ketakutan kita, maka ketakutan itu akan semakin berkembang dan mengalahkan kita. Cepat datang pada Tuhan saat ketakutan mulai menyerang dan lawanlah dengan iman yang teguh. Bertekunlah dalam firman, sebab lebih banyak firman kebenaran yang masuk di hati kita, akan semakin berkuranglah kuasa roh ketakutan yang mengintimidasi kita. 


RENUNGAN:

Jika TIDAK BANGKIT dan MENGALAHKAN KETAKUTAN kita, maka ketakutan itu BISA MAKIN BERKEMBANG dan MENGALAHKAN kita.


APLIKASI:

1. Apakah saat ini Anda merasa terhimpit oleh rasa takut? Akan hal apakah itu?

2. Mengapa Anda harus menyingkirkan semua ketakutan dalam hati Anda?

3. Bagaimana cara Anda mengalahkan ketakutan selama ini?


DOA UNTUK HARI INI:

"Roh Kudus kami datang kepada-Mu dengan hati yang siap mendengar dan percaya akan janji-janjiMu. Segala kekuatiran dan ketakutan kami taruh di bawah kaki-Mu. Kami percaya bersama dengan Engkau, kami akan menang. Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, kami berdoa. Amin.”


KATA BERKAT jadi berkata

Satudetik kita lalui karena berkatNya.

Satumenit kita lalui karena kemurahanNya.

Satu jam kita lalui karena perlindunganNya.

Satu hari kita lalui karena kasihNya.


BACAAN ALKITAB SETAHUN

Ratapan 3-4

Ibrani 10:19-39


Ratapan 3:1-66

1 Akulah orang yang melihat sengsara disebabkan cambuk murka-Nya. 

2 Ia menghalau dan membawa aku ke dalam kegelapan yang tidak ada terangnya. 

3 Sesungguhnya, aku dipukul-Nya berulang-ulang dengan tangan-Nya sepanjang hari. 

4 Ia menyusutkan dagingku dan kulitku, tulang-tulangku dipatahkan-Nya. 

5 Ia mendirikan tembok sekelilingku, mengelilingi aku dengan kesedihan dan kesusahan. 

6 Ia menempatkan aku di dalam gelap seperti orang yang sudah lama mati. 

7 Ia menutup segala jalan ke luar bagiku, Ia mengikat aku dengan rantai yang berat. 

8 Walaupun aku memanggil-manggil dan berteriak minta tolong, tak didengarkan-Nya doaku. 

9 Ia merintangi jalan-jalanku dengan batu pahat, dan menjadikannya tidak terlalui. 

10 Laksana beruang Ia menghadang aku, laksana singa dalam tempat persembunyian. 

11 Ia membelokkan jalan-jalanku, merobek-robek aku dan membuat aku tertegun. 

12 Ia membidikkan panah-Nya, menjadikan aku sasaran anak panah. 

13 Ia menyusupkan ke dalam hatiku segala anak panah dari tabung-Nya. 

14 Aku menjadi tertawaan bagi segenap bangsaku, menjadi lagu ejekan mereka sepanjang hari. 

15 Ia mengenyangkan aku dengan kepahitan, memberi aku minum ipuh. 

16 Ia meremukkan gigi-gigiku dengan memberi aku makan kerikil; Ia menekan aku ke dalam debu. 

17 Engkau menceraikan nyawaku dari kesejahteraan, aku lupa akan kebahagiaan. 

18 Sangkaku: hilang lenyaplah kemasyhuranku dan harapanku kepada TUHAN. 

19 "Ingatlah akan sengsaraku dan pengembaraanku, akan ipuh dan racun itu."  

20 Jiwaku selalu teringat akan hal itu dan tertekan dalam diriku. 

21 Tetapi hal-hal inilah yang kuperhatikan, oleh sebab itu aku akan berharap: 

22 Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, 

23 selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu! 

24 "TUHAN adalah bagianku," kata jiwaku, oleh sebab itu aku berharap kepada-Nya. 

25 TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia. 

26 Adalah baik menanti dengan diam pertolongan TUHAN. 

27 Adalah baik bagi seorang pria memikul kuk pada masa mudanya. 

28 Biarlah ia duduk sendirian dan berdiam diri kalau TUHAN membebankannya. 

29 Biarlah ia merebahkan diri dengan mukanya dalam debu, mungkin ada harapan. 

30 Biarlah ia memberikan pipi kepada yang menamparnya, biarlah ia kenyang dengan cercaan. 

31 Karena tidak untuk selama-lamanya Tuhan mengucilkan. 

32 Karena walau Ia mendatangkan susah, Ia juga menyayangi menurut kebesaran kasih setia-Nya. 

33 Karena tidak dengan rela hati Ia menindas dan merisaukan anak-anak manusia. 

34 Kalau dipijak-pijak dengan kaki tawanan-tawanan di dunia, 

35 kalau hak orang dibelokkan di hadapan Yang Mahatinggi, 

36 atau orang diperlakukan tidak adil dalam perkaranya, masakan Tuhan tidak melihatnya? 

37 Siapa berfirman, maka semuanya jadi? Bukankah Tuhan yang memerintahkannya? 

38 Bukankah dari mulut Yang Mahatinggi keluar apa yang buruk dan apa yang baik? 

39 Mengapa orang hidup mengeluh? Biarlah setiap orang mengeluh tentang dosanya! 

40 Marilah kita menyelidiki dan memeriksa hidup kita, dan berpaling kepada TUHAN. 

41 Marilah kita mengangkat hati dan tangan kita kepada Allah di sorga: 

42 Kami telah mendurhaka dan memberontak, Engkau tidak mengampuni. 

43 Engkau menyelubungi diri-Mu dengan murka, mengejar kami dan membunuh kami tanpa belas kasihan. 

44 Engkau menyelubungi diri-Mu dengan awan, sehingga doa tak dapat menembus. 

45 Kami Kaujadikan kotor dan keji di antara bangsa-bangsa. 

46 Terhadap kami semua seteru kami mengangakan mulutnya. 

47 Kejut dan jerat menimpa kami, kemusnahan dan kehancuran. 

48 Air mataku mengalir bagaikan batang air, karena keruntuhan puteri bangsaku. 

49 Air mataku terus-menerus bercucuran, dengan tak henti-hentinya, 

50 sampai TUHAN memandang dari atas dan melihat dari sorga. 

51 Mataku terasa pedih oleh sebab keadaan puteri-puteri kotaku. 

52 Seperti burung aku diburu-buru oleh mereka yang menjadi seteruku tanpa sebab. 

53 Mereka melemparkan aku hidup-hidup dalam lobang, melontari aku dengan batu. 

54 Air membanjir di atas kepalaku, kusangka: "Binasa aku!" 

55 "Ya TUHAN, aku memanggil nama-Mu dari dasar lobang yang dalam. 

56 Engkau mendengar suaraku! Janganlah Kaututupi telinga-Mu terhadap kesahku dan teriak tolongku!

57 Engkau dekat tatkala aku memanggil-Mu, Engkau berfirman: Jangan takut!" 

58 "Ya Tuhan, Engkau telah memperjuangkan perkaraku, Engkau telah menyelamatkan hidupku. 

59 Engkau telah melihat ketidakadilan terhadap aku, ya TUHAN; berikanlah keadilan! 

60 Engkau telah melihat segala dendam mereka, segala rancangan mereka terhadap aku." 

61 "Engkau telah mendengar cercaan mereka, ya TUHAN, segala rancangan mereka terhadap aku, 

62 percakapan orang-orang yang melawan aku, dan rencana mereka terhadap aku sepanjang hari. 

63 Amatilah duduk bangun mereka! Aku menjadi lagu ejekan mereka." 

64 "Engkau akan mengadakan pembalasan terhadap mereka, ya TUHAN, menurut perbuatan tangan mereka. 

65 Engkau akan mengeraskan hati mereka; kiranya kutuk-Mu menimpa mereka! 

66 Engkau akan mengejar mereka dengan murka dan memunahkan mereka dari bawah langit, ya TUHAN!" 


Ratapan 4:1-22

1 Ah, sungguh pudar emas itu, emas murni itu berubah; batu-batu suci itu terbuang di pojok tiap jalan. 

2 Anak-anak Sion yang berharga, yang setimbang dengan emas tua, sungguh mereka dianggap belanga-belanga tanah buatan tangan tukang periuk. 

3 Serigala pun memberikan teteknya dan menyusui anak-anaknya, tetapi puteri bangsaku telah menjadi kejam seperti burung unta di padang pasir. 

4 Lidah bayi melekat pada langit-langit karena haus; kanak-kanak meminta roti, tetapi tak seorang pun yang memberi. 

5 Yang biasa makan yang sedap-sedap mati bulur di jalan-jalan; yang biasa duduk di atas bantal kirmizi terbaring di timbunan sampah. 

6 Kedurjanaan puteri bangsaku melebihi dosa Sodom, yang sekejap mata dibongkar-bangkir tanpa ada tangan yang memukulnya. 

7 Pemimpin-pemimpin lebih bersih dari salju dan lebih putih dari susu, tubuh mereka lebih merah dari pada merjan, seperti batu nilam rupa mereka. 

8 Sekarang rupa mereka lebih hitam dari pada jelaga, mereka tidak dikenal di jalan-jalan, kulit mereka berkerut pada tulang-tulangnya, mengering seperti kayu. 

9 Lebih bahagia mereka yang gugur karena pedang dari pada mereka yang tewas karena lapar, yang merana dan mati sebab tak ada hasil ladang. 

10 Dengan tangan sendiri wanita yang lemah lembut memasak kanak-kanak mereka, untuk makanan mereka tatkala runtuh puteri bangsaku. 

11 TUHAN melepaskan segenap amarah-Nya, mencurahkan murka-Nya yang menyala-nyala, dan menyalakan api di Sion, yang memakan dasar-dasarnya. 

12 Tidak percaya raja-raja di bumi, pun seluruh penduduk dunia, bahwa lawan dan seteru dapat masuk ke dalam gapura-gapura Yerusalem. 

13 Hal itu terjadi oleh sebab dosa nabi-nabinya dan kedurjanaan imam-imamnya yang di tengah-tengahnya mencurahkan darah orang yang tidak bersalah. 

14 Mereka terhuyung-huyung seperti orang buta di jalan-jalan, cemar oleh darah, sehingga orang tak dapat menyentuh pakaian mereka. 

15 "Singkir! Najis!", kata orang kepada mereka, "Singkir! Singkir! Jangan sentuh!"; lalu mereka lari dan mengembara, maka berkatalah bangsa-bangsa: "Mereka tak boleh tinggal lebih lama di sini." 

16 TUHAN sendiri mencerai-beraikan mereka, tak mau lagi Ia memandang mereka. Para imam tidak mereka hormati, dan orang-orang tua tidak mereka kasihani. 

17 Selalu mata kami merindukan pertolongan, tetapi sia-sia; dari menara penjagaan kami menanti-nantikan suatu bangsa yang tak dapat menolong. 

18 Mereka mengintai langkah-langkah kami, sehingga kami tak dapat berjalan di lapangan-lapangan kami; akhir hidup kami mendekat, hari-hari kami sudah genap, ya, akhir hidup kami sudah tiba. 

19 Pengejar-pengejar kami lebih cepat dari pada burung rajawali di angkasa mereka memburu kami di atas gunung-gunung, menghadang kami di padang gurun. 

20 Orang yang diurapi TUHAN, nafas hidup kami, tertangkap dalam pelubang mereka, dia yang kami sangka: "Dalam naungannya kami akan hidup di antara bangsa-bangsa." 

21 Bergembira dan bersukacitalah, hai puteri Edom, engkau yang mendiami tanah Us, juga kepadamu piala akan sampai, engkau akan jadi mabuk lalu menelanjangi dirimu! 

22 Telah hapus kesalahanmu, puteri Sion, tak akan lagi TUHAN membawa engkau ke dalam pembuangan, tetapi kesalahanmu, puteri Edom, akan dibalas-Nya, dan dosa-dosamu akan disingkapkan-Nya. 

Ibrani 10:19-39

19 Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus, 

20 karena Ia telah membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir, yaitu diri-Nya sendiri, 

21 dan kita mempunyai seorang Imam Besar sebagai kepala Rumah Allah. 

22 Karena itu marilah kita menghadap Allah dengan hati yang tulus ikhlas dan keyakinan iman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni.  

23 Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia.

24 Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. 

25 Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. 

26 Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu.

27 Tetapi yang ada ialah kematian yang mengerikan akan penghakiman dan api yang dahsyat yang akan menghanguskan semua orang durhaka. 

28 Jika ada orang yang menolak hukum Musa, ia dihukum mati tanpa belas kasihan atas keterangan dua atau tiga orang saksi. 

29 Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia, yang menginjak-injak Anak Allah, yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskannya, dan yang menghina Roh kasih karunia? 

30 Sebab kita mengenal Dia yang berkata: "Pembalasan adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan." Dan lagi: "Tuhan akan menghakimi umat-Nya."  

31 Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup. 

32 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, kamu banyak menderita oleh karena kamu bertahan dalam perjuangan yang berat,

33 baik waktu kamu dijadikan tontonan oleh cercaan dan penderitaan, maupun waktu kamu mengambil bagian dalam penderitaan mereka yang diperlakukan sedemikian.

34 Memang kamu telah turut mengambil bagian dalam penderitaan orang-orang hukuman dan ketika harta kamu dirampas, kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik dan yang lebih menetap sifatnya. 

35 Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya. 

36 Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.

37 "Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya. 

38 Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman, dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya." 

39 Tetapi kita bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup.


GBI Keluarga Allah Global Cell Church


www.gbika.org | 


❤ Love God, 💓Love People, 🔥with Passion

0 comments:

Post a Comment