ku mau selalu bersyukur

Saturday, April 23, 2022

MENJAGA HIDUP TETAP KUDUS

_BERAKAR DAN BERBUAH_





MENJAGA HIDUP TETAP KUDUS


RHEMA HARI INI

Ibrani 12:14 Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan.


Seorang pelayan Tuhan menuliskan pengalaman pahitnya terjatuh ke dalam dosa perselingkuhan. Kehidupannya porak-poranda; istri dan anak-anaknya meninggalkannya. Ia mengakui, perselingkuhan itu buah dari kecanduan akan pornografi yang membelenggunya sejak muda. Ia menutup kesaksiannya dengan berkata, "Seandainya saya bisa mengendalikan diri dan berkata 'tidak' pada godaan pertama dari pornografi waktu saya masih muda, saya tentu tidak akan terpuruk sejauh ini sekarang!" 


Kecanggihan dan kemajuan teknologi saat ini membuat kita bisa masuk menjelajah ke mana saja yang kita inginkan. Jika tidak hati-hati, dosa sudah mengintip dan bisa menyeret kita masuk ke dalamnya, sehingga kita akan membuat hidup kita tidak kudus di hadapan Tuhan. Bukankah tubuh kita ini adalah Bait Allah? Sehingga, penting sekali bagi kita untuk tidak mencemari tubuh kita dengan hal-hal duniawi yang bisa membuat kita jatuh ke dalam dosa. Hal itu termasuk merokok, mabuk-mabukan, pergaulan bebas, pornografi, perjudian, perselingkuhan, dan banyak hal lain yang bisa membuat kita tidak kudus di hadapan Allah. 


Penting bagi kita untuk selalu mengingat bahwa Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang kudus. Karenanya, kita pun harus senantiasa kudus saat menghampiri-Nya. Oleh karena itu, kita harus selalu bisa menjaga hidup dalam kekudusan sepanjang hidup kita. Baik dalam perkataan, pikiran, apa yang kita lihat, dan sebagainya. Semua itu agar kita tidak mudah terjatuh dalam dosa dan mempermalukan Tuhan. Maka, saat kita bisa sungguh-sungguh hidup dalam kekudusan, kita akan melihat bagaimana Tuhan mengerjakan mujizat pembalikan permanen dalam hidup kita. (LEW)


RENUNGAN

Hiduplah dalam *KEKUDUSAN.*


APLIKASI

1. Apakah Anda sudah hidup dalam kekudusan? Jika sudah atau belum, mengapa?

2. Apa yang menjadi tanda bahwa Anda sudah hidup dalam kekudusan?

3. Bagaimana cara Anda agar bisa selalu hidup dalam kekudusan? 


DOA UNTUK HARI INI

“Tuhan Yesus, kami rindu hidup seturut kehendak-Mu dan sesuai firman-Mu. Mampukanlah kami untuk selalu menjaga kekudusan hidup kami baik dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan kami. Biar melalui hidup kami, nama-Mu semakin ditinggikan. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”


BACAAN ALKITAB SETAHUN

Amsal 22-24

2 Korintus 8

Amsal 22:1-16

1 Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas.

2 Orang kaya dan orang miskin bertemu; yang membuat mereka semua ialah TUHAN.

3 Kalau orang bijak melihat malapetaka, bersembunyilah ia, tetapi orang yang tak berpengalaman berjalan terus, lalu kena celaka.

4 Ganjaran kerendahan hati dan takut akan TUHAN adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan.

5 Duri dan perangkap ada di jalan orang yang serong hatinya; siapa ingin memelihara diri menjauhi orang itu.

6 Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.

7 Orang kaya menguasai orang miskin, yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi.

8 Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana, dan tongkat amarahnya akan habis binasa.

9 Orang yang baik hati akan diberkati, karena ia membagi rezekinya dengan si miskin.

10 Usirlah si pencemooh, maka lenyaplah pertengkaran, dan akan berhentilah perbantahan dan cemooh.

11 Orang yang mencintai kesucian hati dan yang manis bicaranya menjadi sahabat raja.

12 Mata TUHAN menjaga pengetahuan, tetapi Ia membatalkan perkataan si pengkhianat.

13 Si pemalas berkata: "Ada singa di luar, aku akan dibunuh di tengah jalan."

14 Mulut perempuan jalang adalah lobang yang dalam; orang yang dimurkai TUHAN akan terperosok ke dalamnya.

15 Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya.

16 Orang yang menindas orang lemah untuk menguntungkan diri atau memberi hadiah kepada orang kaya, hanya merugikan diri saja.

Amsal-amsal orang bijak

Amsal 22:17-29

17 Pasanglah telingamu dan dengarkanlah amsal-amsal orang bijak, berilah perhatian kepada pengetahuanku. 

18 Karena menyimpannya dalam hati akan menyenangkan bagimu, bila semuanya itu tersedia pada bibirmu. 

19 Supaya engkau menaruh kepercayaanmu kepada TUHAN, aku mengajarkannya kepadamu sekarang, ya kepadamu. 

20 Bukankah aku telah menulisnya kepadamu dulu dengan nasihat dan pengetahuan, 

21 untuk mengajarkan kepadamu apa yang benar dan sungguh, supaya engkau dapat memberikan jawaban yang tepat kepada yang menyuruh engkau. 

22 Janganlah merampasi orang lemah, karena ia lemah, dan janganlah menginjak-injak orang yang berkesusahan di pintu gerbang. 

23 Sebab TUHAN membela perkara mereka, dan mengambil nyawa orang yang merampasi mereka. 

24 Jangan berteman dengan orang yang lekas gusar, jangan bergaul dengan seorang pemarah, 

25 supaya engkau jangan menjadi biasa dengan tingkah lakunya dan memasang jerat bagi dirimu sendiri. 

26 Jangan engkau termasuk orang yang membuat persetujuan, dan yang menjadi penanggung hutang. 

27 Mengapa orang akan mengambil tempat tidurmu dari bawahmu, bila engkau tidak mempunyai apa-apa untuk membayar kembali? 

28 Jangan engkau memindahkan batas tanah yang lama, yang ditetapkan oleh nenek moyangmu. 

29 Pernahkah engkau melihat orang yang cakap dalam pekerjaannya? Di hadapan raja-raja ia akan berdiri, bukan di hadapan orang-orang yang hina. 

   Amsal 23:1-35

1 Bila engkau duduk makan dengan seorang pembesar, perhatikanlah baik-baik apa yang ada di depanmu. 

2 Taruhlah sebuah pisau pada lehermu, bila besar nafsumu! 

3 Jangan ingin akan makanannya yang lezat, itu adalah hidangan yang menipu. 

4 Jangan bersusah payah untuk menjadi kaya, tinggalkan niatmu ini. 

5 Kalau engkau mengamat-amatinya, lenyaplah ia, karena tiba-tiba ia bersayap, lalu terbang ke angkasa seperti rajawali. 

6 Jangan makan roti orang yang kikir, jangan ingin akan makanannya yang lezat. 

7 Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia. "Silakan makan dan minum," katanya kepadamu, tetapi ia tidak tulus hati terhadapmu. 

8 Suap yang telah kaumakan, kau akan muntahkan, dan kata-katamu yang manis kausia-siakan. 

9 Jangan berbicara di telinga orang bebal, sebab ia akan meremehkan kata-katamu yang bijak. 

10 Jangan engkau memindahkan batas tanah yang lama, dan memasuki ladang anak-anak yatim. 

11 Karena penebus mereka kuat, Dialah yang membela perkara mereka melawan engkau. 

12 Arahkanlah perhatianmu kepada didikan, dan telingamu kepada kata-kata pengetahuan. 

13 Jangan menolak didikan dari anakmu ia tidak akan mati kalau engkau memukulnya dengan rotan. 

14 Engkau memukulnya dengan rotan, tetapi engkau menyelamatkan nyawanya dari dunia orang mati. 

15 Hai anakku, jika hatimu bijak, hatiku juga bersukacita. 

16 Jiwaku bersukaria, kalau bibirmu mengatakan yang jujur. 

17 Janganlah hatimu iri kepada orang-orang yang berdosa, tetapi takutlah akan TUHAN senantiasa. 

18 Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang. 

19 Hai anakku, dengarkanlah, dan jadilah bijak, tujukanlah hatimu ke jalan yang benar. 

20 Janganlah engkau ada di antara peminum anggur dan pelahap daging. 

21 Karena si peminum dan si pelahap menjadi miskin, dan kantuk membuat orang berpakaian compang-camping. 

22 Dengarkanlah ayahmu yang memperanakkan engkau, dan janganlah menghina ibumu kalau ia sudah tua. 

23 Belilah kebenaran dan jangan menjualnya; demikian juga dengan hikmat, didikan dan pengertian. 

24 Ayah seorang yang benar akan bersorak-sorak; yang memperanakkan orang-orang yang bijak akan bersukacita karena dia. 

25 Biarlah ayahmu dan ibumu bersukacita, biarlah beria-ria dia yang melahirkan engkau. 

26 Hai anakku, berikanlah hatimu kepadaku, biarlah matamu senang dengan jalan-jalanku. 

27 Karena perempuan jalang adalah lobang yang dalam, dan perempuan asing adalah sumur yang sempit. 

28 Bahkan, seperti penyamun ia menghadang, dan memperbanyak pengkhianat di antara manusia. 

29 Siapa mengaduh? Siapa mengeluh? Siapa bertengkar? Siapa berkeluh kesah? Siapa mendapat cidera tanpa sebab? Siapa merah matanya? 

30 Yakni mereka yang duduk dengan anggur sampai jauh malam, mereka yang datang mengecap anggur campuran. 

31 Jangan melihat kepada anggur, kalau merah menarik warnanya, dan mengilau dalam cawan, yang mengalir masuk dengan nikmat, 

32 tetapi kemudian memagut seperti ular, dan menyemburkan bisa seperti beludak. 

33 Lalu matamu akan melihat hal-hal yang aneh, dan hatimu mengucapkan kata-kata yang kacau. 

34 Engkau seperti orang di tengah ombak laut, seperti orang di atas tiang kapal. 

35 Engkau akan berkata: "Orang memukul aku, tetapi aku tidak merasa sakit. Orang memalu aku, tetapi tidak kurasa. Bilakah aku siuman? Aku akan mencari anggur lagi."       

Amsal 24:1-34

1 Jangan iri kepada orang jahat, jangan ingin bergaul dengan mereka. 

2 Karena hati mereka memikirkan penindasan dan bibir mereka membicarakan bencana. 

3 Dengan hikmat rumah didirikan, dengan kepandaian itu ditegakkan, 

4 dan dengan pengertian kamar-kamar diisi dengan bermacam-macam harta benda yang berharga dan menarik. 

5 Orang yang bijak lebih berwibawa dari pada orang kuat, juga orang yang berpengetahuan dari pada orang yang tegap kuat. 

6 Karena hanya dengan perencanaan engkau dapat berperang, dan kemenangan tergantung pada penasihat yang banyak. 

7 Hikmat terlalu tinggi bagi orang bodoh; ia tidak membuka mulutnya di pintu gerbang. 

8 Siapa selalu merencanakan kejahatan akan disebut penipu. 

9 Memikirkan kebodohan mendatangkan dosa, dan si pencemooh adalah kekejian bagi manusia. 

10 Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu. 

11 Bebaskan mereka yang diangkut untuk dibunuh, selamatkan orang yang terhuyung-huyung menuju tempat pemancungan. 

12 Kalau engkau berkata: "Sungguh, kami tidak tahu hal itu!" Apakah Dia yang menguji hati tidak tahu yang sebenarnya? Apakah Dia yang menjaga jiwamu tidak mengetahuinya, dan membalas manusia menurut perbuatannya? 

13 Anakku, makanlah madu, sebab itu baik; dan tetesan madu manis untuk langit-langit mulutmu. 

14 Ketahuilah, demikian hikmat untuk jiwamu: Jika engkau mendapatnya, maka ada masa depan, dan harapanmu tidak akan hilang. 

15 Jangan mengintai kediaman orang benar seperti orang fasik, jangan merusak rumahnya. 

16 Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana. 

17 Jangan bersukacita kalau musuhmu jatuh, jangan hatimu beria-ria kalau ia terperosok, 

18 supaya TUHAN tidak melihatnya dan menganggapnya jahat, lalu memalingkan murkanya dari pada orang itu. 

19 Jangan menjadi marah karena orang yang berbuat jahat, jangan iri kepada orang fasik. 

20 Karena tidak ada masa depan bagi penjahat, pelita orang fasik akan padam. 

21 Hai anakku, takutilah TUHAN dan raja; jangan melawan terhadap kedua-duanya. 

22 Karena dengan tiba-tiba mereka menimbulkan bencana, dan siapa mengetahui kehancuran yang didatangkan mereka? 

23 Juga ini adalah amsal-amsal dari orang bijak. Memandang bulu dalam pengadilan tidaklah baik. 

24 Siapa berkata kepada orang fasik: "Engkau tidak bersalah", akan dikutuki bangsa-bangsa, dilaknatkan suku-suku bangsa. 

25 Tetapi mereka yang memberi peringatan akan berbahagia, mereka akan mendapat ganjaran berkat. 

26 Siapa memberi jawaban yang tepat mengecup bibir. 

27 Selesaikanlah pekerjaanmu di luar, siapkanlah itu di ladang; baru kemudian dirikanlah rumahmu. 

28 Jangan menjadi saksi terhadap sesamamu tanpa sebab, dan menipu dengan bibirmu. 

29 Janganlah berkata: "Sebagaimana ia memperlakukan aku, demikian kuperlakukan dia. Aku membalas orang menurut perbuatannya." 

30 Aku melalui ladang seorang pemalas dan kebun anggur orang yang tidak berakal budi. 

31 Lihatlah, semua itu ditumbuhi onak, tanahnya tertutup dengan jeruju, dan temboknya sudah roboh. 

32 Aku memandangnya, aku memperhatikannya, aku melihatnya dan menarik suatu pelajaran. 

33 "Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi, melipat tangan sebentar lagi untuk tinggal berbaring," 

34 maka datanglah kemiskinan seperti seorang penyerbu, dan kekurangan seperti orang yang bersenjata.  

Pelayanan kasih    

2 Korintus 8:1-15

1 Saudara-saudara, kami hendak memberitahukan kepada kamu tentang kasih karunia yang dianugerahkan kepada jemaat-jemaat di Makedonia.

2 Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan.

3 Aku bersaksi, bahwa mereka telah memberikan menurut kemampuan mereka, bahkan melampaui kemampuan mereka. 

4 Dengan kerelaan sendiri mereka meminta dan mendesak kepada kami, supaya mereka juga beroleh kasih karunia untuk mengambil bagian dalam pelayanan kepada orang-orang kudus.

5 Mereka memberikan lebih banyak dari pada yang kami harapkan. Mereka memberikan diri mereka, pertama-tama kepada Allah, kemudian oleh karena kehendak Allah juga kepada kami.

6 Sebab itu kami mendesak kepada Titus, supaya ia mengunjungi kamu dan menyelesaikan pelayanan kasih itu sebagaimana ia telah memulainya.

7 Maka sekarang, sama seperti kamu kaya dalam segala sesuatu, — dalam iman, dalam perkataan, dalam pengetahuan, dalam kesungguhan untuk membantu, dan dalam kasihmu terhadap kami — demikianlah juga hendaknya kamu kaya dalam pelayanan kasih ini. 

8 Aku mengatakan hal itu bukan sebagai perintah, melainkan, dengan menunjukkan usaha orang-orang lain untuk membantu, aku mau menguji keikhlasan kasih kamu.

9 Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya.

10 Inilah pendapatku tentang hal itu, yang mungkin berfaedah bagimu. Memang sudah sejak tahun yang lalu kamu mulai melaksanakannya dan mengambil keputusan untuk menyelesaikannya juga.

11 Maka sekarang, selesaikan jugalah pelaksanaannya itu! Hendaklah pelaksanaannya sepadan dengan kerelaanmu, dan lakukanlah itu dengan apa yang ada padamu.

12 Sebab jika kamu rela untuk memberi, maka pemberianmu akan diterima, kalau pemberianmu itu berdasarkan apa yang ada padamu, bukan berdasarkan apa yang tidak ada padamu.

13 Sebab kamu dibebani bukanlah supaya orang-orang lain mendapat keringanan, tetapi supaya ada keseimbangan. 

14 Maka hendaklah sekarang ini kelebihan kamu mencukupkan kekurangan mereka, agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu, supaya ada keseimbangan.

15 Seperti ada tertulis: "Orang yang mengumpulkan banyak, tidak kelebihan dan orang yang mengumpulkan sedikit, tidak kekurangan."    

Titus diutus

2 Korintus 8:16-24

16 Syukur kepada Allah, yang oleh karena kamu mengaruniakan kesungguhan yang demikian juga dalam hati Titus untuk membantu kamu.

17 Memang ia menyambut anjuran kami, tetapi dalam kesungguhannya yang besar itu ia dengan sukarela pergi kepada kamu.

18 Bersama-sama dengan dia kami mengutus saudara kita, yang terpuji di semua jemaat karena pekerjaannya dalam pemberitaan Injil.

19 Dan bukan itu saja! Ia juga telah ditunjuk oleh jemaat-jemaat untuk menemani kami dalam pelayanan kasih ini, yang kami lakukan untuk kemuliaan Tuhan dan sebagai bukti kerelaan kami.

20 Sebab kami hendak menghindarkan hal ini: bahwa ada orang yang dapat mencela kami dalam hal pelayanan kasih yang kami lakukan dan yang hasilnya sebesar ini.

21 Karena kami memikirkan yang baik, bukan hanya di hadapan Tuhan, tetapi juga di hadapan manusia. 

22 Bersama-sama dengan mereka kami utus seorang lain lagi, yakni saudara kita, yang telah beberapa kali kami uji dan ternyata selalu berusaha untuk membantu. Dan sekarang ia makin berusaha karena besarnya kepercayaannya kepada kamu. 

23 Titus adalah temanku yang bekerja bersama-sama dengan aku untuk kamu; saudara-saudara kami yang lain itu adalah utusan jemaat-jemaat dan suatu kemuliaan bagi Kristus.

24 Karena itu tunjukkanlah kepada mereka di hadapan jemaat-jemaat bukti kasihmu dan bukti kemegahanku atas kamu.

📽 Video ReKA INDONESIA:

https://youtu.be/BhP5J0QMT1Q


📽 *Video ReKA INGGRIS:*

https://youtu.be/OLgDJkz-81Y


▶ *Baca dan dengarkan & Bacaan Alkitab Setahun di:*

https://gbika.org/reka23april2022


*Dapatkan berbagai kebutuhan rohani Anda melalui*

https://gbika.org/live/


*Ikuti Pondok Daud online 24 jam di*

https://gbika.org/channelpondokdaud


🌈 *Renungan Anak Keluarga Allah* _(video dan aktivitas)_

🍭 *RAKA Joyful (9-12 tahun)*

https://gbika.org/rakajoyful23april2022/

🍭 *RAKA Happy (4-8 tahun)*

https://gbika.org/rakahappy23april2022/


*GBI Keluarga Allah Global Cell Church*

www.gbika.org | 0899-789-5000

❤ Love God, 💓Love People, 🔥with Passion

0 comments:

Post a Comment