DIPENUHI DENGAN SYUKUR

     Sebuah kisah tentang sorang wanita berumur 92 tahun yang buta.Meskipun mempunyai keterbatasan fisik,ia selalu berpakaian rapi.Rambutnya selalu tersisir rapi dan ia berdandan dengan sangat cantik.Setiap hari ia menyambut hari yang baru dengan penuh semangat.Setelah suaminya meninggal pada usia yang ke 70 tahun,wanita itu merasakan perlunya pindah ke panti wreda supaya mendapatkan perawatan yang layak.Pada hari kepindahannya itu,seorang tetangga yang baik hati mengantarkannya ke panti wreda dan menuntunnya menuju ke ruang  tunggu.Karena kamarnya belum disiapkan,maka ia menunggu di ruang tunggu dengan sabar selama beberapa jam.Ketika seorang petugas menjemputnya,ia tersenyum manis sembari mengarahkan alat bantu jalannya menuju lift.Petugas itu menggambarkan keadaan kamarnya kepadanya,termasuk gorden-gorden yang dipasang di kamarnya."Saya menyukainya,"sayut wanita buta itu."Tapi Bu Jones,Anda kan belum melihat kamar Anda,"sayut wanita buta itu."Hal itu tak ada pengaruhnya bagi saya,"timpalnya."Selama hidup saya belajar bahwa kita tidak selalu mendapatkan apa yang kita sukai.Itu sebabnya saya menyukai apapun yang saya dapatkan."
     Tak heran jika wanita tua tersebut terus-menerus memiliki sukacita dalam hidupnya,karena ia senatiasa memenuhi hatinya dengan ucapan syukur.Dan sukacita karena ucapan syukur itu membuatnya tetap sehat,panjang umur dan mempunyai kebahagiaan batin.
     Apapun keadaan kita hari ini,pilihlah untuk bersyukur.Jika kita mau merenungkan,pasti kita bisa menemukan banyak sekali alasan untuk bisa bersyukur.Biarkanlah hati yang penuh ucapan syukur ini memberikan sukacita yang sejati di dalam hidup kita,sehingga kita dimampukan untuk menanggung segala perkara di dalam Tuhan yang memberikan kekuatan kepada kita.

Mazmur 28:7   Tuhan adalah kekutanku dan perisaiku;kepada-Nya hatiku percaya.Aku tertolong  sebab itu beria-ria hatiku,dan dengan nyanyianku aku bersyukur kepada-Nya.