Hanya dengan ijazah SMA,Harlow Curtice mendapatkan pekerjaan bagian pembukuan sebuah anak perusahaan General Motors.Harlow seorang anak desa,bangkit menjadi presiden direktur di perusahaan tersebut dalam usia 35 tahun.Curtice mencapai puncak karirnya dengan modal ide-ide baru serta tindakan.Ia berani merancang model-model baru.Lebih lanjut,ia secara pribadi berkeliling Amerika Serikat untuk memberikan inspirasi kepada para pedagang serta menanamkan antusiasme yang diperbaharui tentang produk-produk mobil Buick dari General Motors.Hasilnya adalah bahwa sekalipun karirnya terhambat di tengah-tengah masa depresi,penjualan mobil Buick malah meningkat empat kali lipat!Devisi mobil Buick yang ditanganinya menjadi peraih keuntungan terbesar kedua di dalam sejarah General Motors.
Menurut Harlow Curtice,ada tiga hal kunci suksesnya: 1)Menetapkan sasaran bagi dirinya sendiri dan menuntut hal yang sama kepada orang-orang di sekelilingnya, 2)Bangga menghadapi serta mengatasi hambatan-hambatan yang membutakan visinya,dan 3)Bersedia melakukan hal-hal yang tidak bersedia di lakukan oleh para pecundang.Hasilnya:Menang menjadi kebiasaan!
Ada harga yang harus dibayar untuk memperoleh sebuah kemenangan.Orang-orang yang tidak mau membayar harganya,bisa dipastikan tidak akan pernah meraih kemenangan.
Jangan mundur karena Anda enggan membayar harga yang mungkin akan merenggut kenyamanan Anda.Keengganan Anda membayar harga akan berujung penyesalan manakala Anda mendapati diri Anda dalam posisi stagnan,tidak maju atau naik tingkat.Sebaliknya,pengorbanan Anda dalam membayar harganya akan berujung manis ketika kemenangan berpihak kepada Anda.
Amsal 24:6 Karena hanya dengan perencanaan engkau dapat berperang,dan kemenangan tergantung pada penasihat yang banyak.
0 comments:
Post a Comment