ku mau selalu bersyukur

Saturday, February 6, 2016

SUKSES DAN MENJADI BERKAT

Kejadian 12:2  Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar,dan memberkati engkau serta membuat namamu masyur;dan engkau akan menjadi berkat.

Dalam sejarah,kita mengenal orang-orang yang bersedia meninggalkan kekayaan,kenyamanan,dan kenikmatan duniawi untuk bisa berkonsentrasi melayani orang lain.Misalnya,Ibu Theresa memilih untuk meninggalkan negaranya,Albania,dan pergi ke daerah kumuh di India.Seorang yang hanya  mementingkan dirinya sendiri tidak mungkin bisa mengerti mengapa Ibu Theresia memilih untuk hidup sederhana dan merawat para penderita kusta di daerah Calkutta,India.Apakah dia menganggap pelayanannya sebagai suatu penderitaan?Tidak!Dia melayani dengan penuh sukacita!Bila dia tidak memiliki sukacita saat melayani,tidak mungkin dia menolak tawaran untuk melayani di tempat yang lebih nyaman.

Orang yang mementingkan kepentingannya sendiri tidak akan bisa  mengalami sukses untuk menjadi berkat.Banyak orang berfikir bahwa kesuksesan yang paling besar adalah menjadi kaya raya,dihormati orang lain,menjadi populer,dan seterusnya.Anggapan ini adalah keliru!Kita bisa dikatakan orang yang berhasil atau sukses adalah ketika kita dapat melayani orang lain dan membuat orang lain bersukacita.

Ingat,jangan sampai kita sukes karena berbuat curang atau mencuri berkat orang lain.Firman Tuhan berkata bahwa kita diberkati berlimpah-limpah untuk menjadi berkat,sehingga orang lain mendapat sukacita yang sama seperti yang kita alami.Lihatlah disekeliling kita,apakah ketika kita ada di titik sukses,orang-orang disekitar kita juga sudah merasa diberkati.Teruslah menjadi berkat setiap hari sehingga nama Tuhan dipermuliakan dan Tuhan disukakan karena perbuatan kita.

Kejadian 12:1-9 (TB) Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu; Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat. Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat." Lalu pergilah Abram seperti yang difirmankan TUHAN kepadanya, dan Lot pun ikut bersama-sama dengan dia; Abram berumur tujuh puluh lima tahun, ketika ia berangkat dari Haran. Abram membawa Sarai, isterinya, dan Lot, anak saudaranya, dan segala harta benda yang didapat mereka dan orang-orang yang diperoleh mereka di Haran; mereka berangkat ke tanah Kanaan, lalu sampai di situ. Abram berjalan melalui negeri itu sampai ke suatu tempat dekat Sikhem, yakni pohon tarbantin di More. Waktu itu orang Kanaan diam di negeri itu. Ketika itu TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman: "Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu." Maka didirikannya di situ mezbah bagi TUHAN yang telah menampakkan diri kepadanya. Kemudian ia pindah dari situ ke pegunungan di sebelah timur Betel. Ia memasang kemahnya dengan Betel di sebelah barat dan Ai di sebelah timur, lalu ia mendirikan di situ mezbah bagi TUHAN dan memanggil nama TUHAN. Sesudah itu Abram berangkat dan makin jauh ia berjalan ke Tanah Negeb.

0 comments:

Post a Comment