ku mau selalu bersyukur

Monday, May 23, 2016

JANGAN LAMBAT MENJADI DEWASA ROHANI

Efesus 4:1-14 (TB)  Sebab itu aku menasihatkan kamu, aku, orang yang dipenjarakan karena Tuhan, supaya hidupmu sebagai orang-orang yang telah dipanggil berpadanan dengan panggilan itu.
Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu. 
Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera:
satu tubuh, dan satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada satu pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu,
satu Tuhan, satu iman, satu baptisan,
satu Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh semua dan di dalam semua.
Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih karunia menurut ukuran pemberian Kristus.
Itulah sebabnya kata nas: "Tatkala Ia naik ke tempat tinggi, Ia membawa tawanan-tawanan; Ia memberikan pemberian-pemberian kepada manusia." 
Bukankah "Ia telah naik" berarti, bahwa Ia juga telah turun ke bagian bumi yang paling bawah?
Ia yang telah turun, Ia juga yang telah naik jauh lebih tinggi dari pada semua langit, untuk memenuhkan segala sesuatu.
Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus,
sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,

Sepasang suami istri mempunyai 2 orang anak perempuan kembar bernama Lena dan Luna.Kedua anak perempuan itu berumur 20 tahun.Meskipun secara fisik mereka sangat sulit dibedakan,karakter mereka sangatlah bertolak belakang.Lena adalah seorang gadis yang pemarah,dan seringkali berkata-kata tanpa berfikir terlebih dahulu.Sedangkan Luna berpembawaan tenang,dan sangat menjaga kata-katanya.

Suatu ketika sang Ayah mendapat bonus besar sehingga bisa membeli mobil baru.Hal ini membuat Lena dan Luna merasa sangat senang karena mereka ingin"lebih bebas"untuk memakai mobil lama.Biasanya Ayah atau Ibu selalu menemani mereka jika mereka mengendarai mobil lama.

Ayah memang memperbolehkan Luna untuk mengendarai mobil lama sendirian,tetapi Lena masih tetap harus ditemani ketika mengendarai mobil lama.Tentu saja hal ini membuat Lena merasa kecewa.Ayah pun menjelaskan kepada Lena bahwa alasan utama Ayah tidak mengijinkan Lena mengendarai mobil sendirian karena Lena sudah berumur 20 tahun,Lena belum cukup "dewasa" untuk mengendarai mobil sendirian.

Jika seorang Ayah di bumi saja cukup bijaksana untuk mengawasi perkembangan karakter anak-anaknya,apalagi Bapa kita di Sorga juga mengawasi perkembangan rohani setiap anak-anakNya.Kedewasaan rohani kita menentukan seberapa besar berkat dan tanggung jawab yang dapat kita terima.Dan berkat yang kita terima juga disertai dengan tanggung jawab dalam penggunaan berkat tersebut.Orang Kristen yang dewasa rohani tentu saja menerima berkat yang berbeda dari orang Kristen yang masih kanak-kanak rohani.

Jadi seperti apakah dewasa rohani itu?Orang Kristen yang dewasa rohani sudah terlatih untuk membedakan mana yang baik dan yang jahat sehingga tidak diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran,ataupun oleh permainan yang palsu manusia dalam kelicikannya yag menyesatkan.Orang Kristen yang dewasa rohani bisa menerima pengajaran yang kurang enak didengar,karena ia tahu ajaran itu baik untuk pertumbuhan rohaninya.Sudahkah Anda dewasa rohani?Ingatlah bahwa kedewasaan rohani Anda menentukan seberapa besar berkat dan tanggung jawab yang Anda terima.Jadi jangan mau berlambat-lambat untuk menjadi dewasa rohani.

0 comments:

Post a Comment