Jika Anda pernah datang melihat konser musik,pasti tidak asing dengan lampu-lampu kecil berbentuk batang berwarna-warna yang dibawa oleh sebagian besar fans yang hadir.Ada yang menyebutnya sebagai, 'lampu stick LED,'ada yang menyebutnya,'lampu fosfor',dan yang paling umum digunakan adalah 'Glow Stick.'Glow Stick sudah ditemukan sejak tahun 1970-an oleh para penemu di Amerika Serikat,namun peredarannya baru melonjak beberapa tahun ini.Apakah penyebabnya?
Awal mula Glow Stick menjadi pelengkap kemeriahan konser dimulai oleh ide cerdas seorang pengusaha asal Cina yang memproduksi Glow Stick dan berkeinginan untuk menjual ribuan produknya dalam waktu yang sangat singkat dengan biaya yang sangat murah.Terlintas di pikirannya untuk menjualnya pada saat konser musik.Namun, jika dia membuka dagangannya di lokasi konser,dia harus mengeluarkan biaya tambahan yang besar untuk menyewa tempat.
Dengan biaya sewa tempat yang mahal dan kemungkinan rugi karena tidak laku,ia mengurungkan niatnya.Akhirnya,pengusaha Glow Stick memperoleh ide brilian.Ia menjual produknya lewat para pedagang asongan dan anak-anak jalanan yang selalu ada di dalam konser.Mereka mengunakan Glow Stick untuk menyemangati band yang sedang tampil di panggung.Hal itu menarik minat fans yang lainnya untuk ikut menggunakan Glow Stick.Para fans yang ingin melambai-lambaikan Glow Stick bisa membeli ke para pedagang asongan dan anak-anak jalanan yang membawanya.Anak-anak jalanan dan pedagang asongan mendapat komisi dari hasil penjualan Glow Stick.Selain mendapat keuntungan dari menjual produk,pengusaha ini secara otomatis menghemat biaya operasional dan pemasaran.Dalam waktu beberapa jam saja,seluruh Glow Stick yang ia sediakan habis terjual dan permintaan pasar naik.Sampai hari ini,kita masih menjumpai Glow Stick menjadi atribut yang wajib dibawa di berbagai konser,terutama konser-konser dari para penyanyi Asia.
Dalam dunia bisnis,ide cemerlang bisa menghasilkan pelipatgandaan keuntungan yang super besar.Punya modal saja tidak cukup membuat Anda sukses,untuk itulah kita memerlukan hikmat.Raja Salomo dalam Amsalnya mengatakan bahwa'hikmat lebih berharga daripada permata,apapun yang diinginkan orang tidak dapat menyamainya'(Amsal 8:11).Jika Anda ingin melewati masa krisis dengan baik,yang dibutuhkan bukanlah modal yang besar.;yang dibutuhkan adalah hikmat.Dengan hikmat,akan memperoleh pengertian,ide cemerlang,dan hal-hal untuk menciptakan keajaiban di masa penuh tekanan.Bagaimana bisa memperoleh hikmat?Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN,dan yang mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian(Amsal 9:10).
Orang yang tidak mengenal Tuhan bisa saja memiliki kemampuan untuk menciptakan ide yang super hebat,tapi ingatlah bahwa hikmat senantiasa berasal dari Tuhan.Hikmat yang Tuhan sediakan jauh lebih dahsyat dari setiap ide yang dimiliki oleh orang yang tidak mengenal Tuhan.Hiduplah takut akan Tuhan dan mintalah Ia untuk memperlengkapi dengan hikmat ilahi sehingga apapun yang dikerjakan menjadi berhasil dan Tuhan dipermuliakan dalam hidup kita.
Amsal 8:11 Karena hikmat lebih berharga daripada permata,apapun yang diinginkan orang,tidak dapat menyamainya.
0 comments:
Post a Comment