TANPA KASIH TIDAK ADA FAEDAHNYA

     Seorang gadis Yahudi melarikan diri dari Gestapo Jerman di Perancis saat Perang Dunia 2.Ia menyadari bahwa tidak akan bisa lagi menghindar dari kejaran tentara Jerman itu.Ketika berlindung di rumah seorang Huguenot(keompok masyarakat reformasi)Prancis,seorang janda Kristen mendatanginya dan memberitahu bahwa ia harus pergi ke tempat yang baru.Si gadis menjawab,"Percuma bu,toh mereka akan menemukan saya juga,mereka sudah demikian dekat kan."Ibu janda itu menjawab,"Memang mereka akan menemukan seorang disini,tetapi pergilah bersama orang-orang itu ke tempat yang aman,berikan surat-surat identitasmu kepadaku."Gadis Yahudi itu memahami rencana ibu itu,Gestapo menyangka janda inilah Yahudi yang kabur itu.Ia bertanya,"Mengapa ibu melakukan ini?"Ibu janda itu menjawab,"Inilah setidaknya yang dapat ibu perbuat,Kristus sudah berbuat lebih banyak kepadaku."Ibu janda itu akhirnya ditangkap,dipenjarakan dan enam bulan kemudian meninggal di kamp konsentrasi.
     Kasih Kristus menjamah setiap orang,ibu janda ini merasa hidupnya sudah dipenuhi dengan kasih Kristus.Melihat keputusasaan gadis Yahudi itu,Ia menganggap ini suatu kesempatan untuk membalas cinta kasih Yesus.Kasih Kristus dipraktikkan ibu janda itu,bukan hanya menyelamatkan gadis Yahudi itu,bahkan menyentuh hatinya,lebih lagi kisah pengorbanannya berkumandang lewat kesaksian gadis Yahudi itu.
     Perbuatan baik yang dilandasi dengan kasih Kristus akan menyentuh banyak jiwa untuk mengerti betapa besar arti pengorbanan-Nya di kayu salib.Apakah kita bisa mengekspresikan kasih Allah dalam hidup kita sehari-hari?Kasih Yesus lebih dari hidup,mari belajar berbuat baik dengan dasar kasih Kristus,biar nama Tuhan Yesus selalu ditinggikan,Amin.

1 Korintus 13:3 Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku,bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar,tetapi jika aku tidak mempunyai kasih,sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku.